Gubernur Sultra Pimpin Peringatan HKN ke 58 di Kolut
LASUSUA, PN – Gubernur Sulawesi Tenggara, H. Ali Mazi, SH menghadiri sekaligus menjadi inspektur upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 Provinsi Sulawesi Tenggara yang dipusatkan di lapangan Aspirasi kompleks perkantoran Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kolaka Utara. Sabtu (19/11/2022).
Peringatan HKN ke 58 mengangkat Tema “Bangkit Indonesiaku Sehat Negeriku”
Gubernur Sulawesi Tenggara, H Ali Mazi dalam sambutanya mengungkapkan bahwa, peringatan HKN ke 58 Provinsi Sulawesi Tenggara di Kabupaten Kolaka Utara ini sebagai wujud kepedulian kita semua untuk mengingatkan dan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kesehatan. Dimana momentum HKN untuk meningkatkan pola hidup sehat di tengah masyarakat.
Ali Mazi juga Mengungkapkan bahwa, Pemprov Sultra akan terus berupaya melakukan langkah-langkah yang lebih efektif dalam meningkatkan pelayanan yang berkualitas di sektor kesehatan. Selain peningkatan pelayanan secara maksimal, pihak Pemprov Sultra juga akan menangani secara khusus kasus Stunting. Guna bisa menekan tingkat Stunting yang tinggi di Sultra menjadi turun.
Karena itu, Ali Mazi juga berharap kepada seluruh pemerintah kabupaten dan kota untuk lebih serius dalam melakukan penanganan kasus Stunting dalam sosialisasi tata cara penanganan Stunting, khususnya kepada ibu hamil.
Ia juga membacakan pesan dari Menteri Kesehatan. Dimana, Stunting menjadi salah satu perhatian pemerintah pusat untuk skala prioritas dalam melakukan penanganan.
HKN yang digelar tahun ini di Kolut juga dirangkaikan sejumlah kegiatan lomba yang diikuti 17 kabupaten dan kota di Sultra. diantaranya, lomba antar rumah sakit dan yang lain.
Usai kegiatan tersebut, dilakukan sejumlah penyerahan bantuan dari Gubernur Sultra, Ali Mazi yang didampingi Pj Bupati Kolut, Parinringi. Dimana bantuan tersebut, sebagai Bentuk dukungan untuk Kabupaten Kolaka utara, penyerahan bantuan yaitu, kapal 2 GT (gross ton) beserta mesin dan gillnet dasar monofilament untuk kelompok nelayan, bantuan BLT BBM disabilitas, box jualan kepada pelaku UMKM dan bantuan untuk 34 Mesjid di desa. (Br)