Berita Terkini

Warga Desa Wia Wia Yang Hilang 7 Hari Berhasil Di Temukan

KOLTIM,PN – 7 hari pencarian orang hilang di Desa Wia – Wia Kecamatan Poli – Polia Kolaka Timur (Koltim) akhirnya berhasil ditemukan tim Polsek Ladongi bersama Bazarnas pada hari ini rabu (02/02/2022) sekitar pukul 13.30 wita.

Berdasarkan laporan Kapolsek Ladongi AKP I Putu Suwitra dari kronologis kejadinya bahwa pada hari rabu 26 januari 2022 sekitar pukul 17.30 Wita, korban bernama Ketut Wijaya (35) Laki – laki  berdomisili di Desa Wia – Wia Kecamatan Poli -Polia sedang bekerja dilokasi perkebunan lada/merica miliknya di Desa Wia – wia.

“Saat menjelang magrib tetangga kebun korban bernama Sumarji dan Jupri bersama – sama pulang berjalan kaki dengan korban Ketut Wijaya, namun didalam perjalanan kedua orang tersebut menoleh ke belakang dan melihat korban tidak ada, atas kejadian tersebut  kedua orang tersebut melaporkan kejadian kepada pihak keluarga korban,” Ungkapnya

Selanjutnya kata Kapolsek, pada hari kamis 27/01 sekitar pukul 22.00 wita keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ladongi. Dan jumat 28/01 pihaknya bersama anggota dan tim Basarnas Kabupaten Kolaka yang di bantu oleh masyarakat Wia – Wia melakukan pencarian dengan pola menyisir perkebunan lada di wilayah Desa wia – Wia.

“Memasuki hari ke 7 pada hari Rabu tanggal 02 Februari 2022 sekira pukul 09.00 wita, personil Polsek Ladongi bersama Tim Basarnas dan di bantu oleh masyarakat Desa Wia-Wia, melakukan pencarian dengan cara spiritual menggunakan alat musik tradisional Gong yang di pandu oleh beberapa Mangku Desa Wia-Wia,”Ujarnya

Lanjunya, Hasilnya  hari ini rabu 02/02 / 2022 sekira pukul 13.30 wita, korban bernama Ketut Wijaya tiba-tiba berada di belakang rumah kakaknya bernama I Wayan Sukantra Yasa dan di lihat oleh  Made Jantuk serta Made Darmi.

“Menurut keterangan korban  Ketut  Wijaya selama menghilang kurang lebih 7 (tujuh) hari dirinya berada di alam gaib yang mana awalnya ada seseorang yang memanggil dan suasana sangat gelap, selama dialam tersebut tidak makan hanya di berikan air minum berupa air kelapa oleh seseorang,”Jelasnya

Selain itu kata dia, korban memang hobi
mencari barang-barang antik (berbau mistis) yang di kuatkan oleh benda-benda berupa keris kuno, batu akik dan lainya yang terdapat di rumahnya.

“Saat ini Korban masih dalam keadaan shock dan di observasi di rumah kakanya,” tutupnya.(pn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *