Berita Utama

Rencana Kedatangan Presiden Resmikan Bendungan Ladongi, Pemda Koltim Siap Menyambut

Koltim, PN – Rencana kedatangan Presiden Republik Indonesia (RI) di Bulan Oktober mendatang guna untuk meresmikan Bendungan Ladongi, Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) bersama masyarakat siap akan menyambut kedatanagn orang nomor satu di Republik indonesia ini.

Dikatakanya dalam pertemuan dengan Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV Kendari  Bupati Koltim Hj Andi Merya Nur SIP menyampaikan, jika Pemda dan masyarakat Koltim sudah sangat siap untuk menyambut orang nomor satu di republik ini bersama rombongan, termasuk kedatangan Menteri PU di bulan ini. 

“Insyaallah kami selalu siap dan sangat gembira bapak Presiden dan Pak Menteri PU berkenan untuk meresmikan langsung Bendungan Ladongi nantinya. Segala persiapan akan kami lakukan guna menyukseskan agenda tersebut,” ujar bupati.

Dikatakan bupati, jika bendungan ini telah diresmikan fungsi dan penggunaannya, maka akan sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar dan Koltim pada umumnya.

Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV Kendari Dr Ir Haeruddin C Maddi ST  MSi menyampaikan, bahwa Informasi yang ia peroleh, Presiden akan berkunjung pada Bulan Oktober nanti pada minggu-minggu terakhir,  Selain itu lanjutnya, di Bulan September ini, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI Basuki Hadimuljono sudah dipastikan hadir terlebih dahulu guna menutup pintu air Bendungan Ladongi yang sampai saat ini sudah mencapai 96 persen pengerjaannya.

“Terkait kedatangan Bapak Presiden Bulan Oktober, biasanya kalau sudah dekat akan ada rapat dari pihak Paspampres, dan biasanya acaranya singkat. kalau menteri pu akhir september untuk datang efounding atau menutup pintu air bendungan,” ujar Haeruddin membuka pertemuan tersebut.

Sejumlah kesiapan sebutnya, seperti perbaikan jalur bendungan hingga pembuatan tiga buah Helipad atau landasan Heli Kopter telah dibangun di area bendungan tersebut.

haeruddinkan menambah jika Bendungan Ladongi yang menelan dana APBN  Rp1,2 triliun ini, merupakan salah satu dari 13 bendungan proyek strategi Nasional di Indonesia, seperti bendungan Way Sekampung di Pringsewu, Lampung dan Bendungan Karalloe di Gowa Sulawesi Selatan yang telah diresmikan Presiden.

“Salah satu sebab mengapa belum 100 persen, mengingat kondisi hujan selama Agustus hingga September ini, masih tergolong tinggi di Sultra, sehingga ada beberapa pekerjaan sedikit tertunda, terutama sisi tubuh bendungan masih dalam proses pengerasan, dan beberapa ruas jalan dari ibu kota Koltim menuju Bendungan Ladongi sedang dalam pekerjaan dari instansi teknis hingga pengaspalan,” tutupnya.

(PN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *